Kamis, 25 Desember 2008

Aku Suka Busytown

Daf punya buku bagus, judulnya Sibuk Kota Sibuk. Kalau mau bobo Daf sering baca. Lucu-lucu sekali. Nah, di internet Bunda berhasil menemukan film kartun Sibuk Kota Sibuk, judulnya Busytown. Asik deh. Lagunya juga bagus. Ini lirik lagunya:

Hey! It's time to laugh and play. So have a happy day.
Come visit Busytown. Lots of things to do and see.
It's so much fun to be a part of Busytown.
We'll keep your spirits soaring while we're exploring.
Our busy world. Let's go. You can make a lot of friends.
The good times never end when you're in Busytown.
Each adventure and surprise will open up your eyes.
It's such a busy world in Busytown.
Everyday there's something new and you're invited too.
Come visit Busytown. It's time to watch the show.

The Busy World of Richard Scarry!

Senin, 15 Desember 2008

Daffa Ikut Lomba Lego

Hari minggu kemarin, Ayah Bunda ngajak Daffa ke pameran Lego di fX. Woow, di sana banyak sekali Lego lho, ada yang dibuat Monas, taman bermain, stasiun kereta, air port, dan masih banyak lagi. Juga ada candi Borobudur dan helikopter lho.

Daf ikutan lomba, lomba bermain Lego bersama Ayah. Ayah tugasnya mengambil Lego dan Daffa membuat mainan dari Lego. Daf membuat kamar mandi. Ada kabelnya, ada bak mandinya dan ada kursinya.

Ternyata Daffa belum menang, Daf nggak dapat hadiah. Kata Ayah nanti Ayah yang mau kasih hadiah. Tapi, waktu Daffa pilih lego yang kereta api, Ayah nggak mau mbeliin. Kata Ayah mahal sekali. Daf nangis deh, sedih sekali. Tapi Ayah janji mau mbeliin, lain waktu. Katanya Ayah mau nabung dulu.

Semoga nanti Ayah Bunda banyak rejeki, biar Daffa bisa beli Lego lagi.

Kangen Adik Bayiku Tersayang

Bunda Sayang, sedang apa adik bayiku
Di perut Bunda yang besar

Bunda Sayang, apakah adik sudah makan
Biar nanti cepat besar

Bunda Sayang, Daf sudah kangen nih
Pengin bertemu dengan adik bayi

Bunda Sayang, Daf menunggu dengan sabar
Sampai hari lahir adik kan datang

Ya Allah jadikan Bundaku dan Adik Bayiku selalu sehat dan kuat
Biar nanti kami bisa bermain bersama dan membagi cinta, Amin

Inilah Daffa, Kambing Daffa, dan Sate Kambing









Alhamdulillah Daffa Punya Sepeda Baru

Lihat!, ini sepeda baru Daffa. Sepedanya lebih besar daripada sepeda Daffa yang lama. Kemarin Daffa ke bengkel sepeda beli sirene buat sepeda Daffa, wooow kereeen.

Daffa pengin nemenin Ayah naik sepeda. Kemarin, setelah selesai sholat Idul Adha, Daffa dan Ayah main ke Monas naik sepeda Daffa. Di Monas jalanannya banyak yang tidak rata, jadi Daffa sering sulit goes sepeda.

Senin, 08 Desember 2008

Idul Adha Ceria...

Hari raya Idul Adha sungguh menyenangkan. Daf banyak pengalaman baru, diantaranya beli kambing sama ayah, melihat kambing dipotong, membuat sate, dan makan sate bikinan Daf.

Sabtu pagi, Daf dan ayah naik sepeda membeli kambing. Kambing dinaikan ke bajaj dan dibawa ke rumah. Ayah dan Daf ngikutin bajaj. Sampai di rumah kambingnya embek-embek terus, mungkin kelaparan. Ayah sudah kasih makanannya tapi terus embek-embek.

Sepulang Daf dari bermain dengan Mba Rana, kambing masih embek-embek terus, seperti menangis. Akhirnya malam-malam kambing dibawa ke masjid sama ayah. Daf, mba Rana, dan Yangti ikut nganterin.

Besoknya, Daf naik sepeda nengokin kambing di masjid. Daf kasih makan. Kambing nggak embek-embek lagi. Mungkin banyak temannya.

Besoknya lagi, setelah sholat di masjid Sunda Kelapa, kambing Daf disembelih. Daf dapat dagingnya.

Malamnya Daf, ayah, bunda, mba Puji dan mba Era bikin sate. Senang sekali deh membuat sate. Apinya panas dan kadang-kadang membesar. Daf suka bermain kipas-kipas api biar tambah besar apinya. Panas sekali lho.

Ikut Manasik Haji

Hari sabtu, tanggal 22 November 2008, lalu Daf dan teman-teman TK ikut manasik haji. Pagi-pagi berangkat ke TK di Rawamangun. Daf pakai pakaian ihram.

Daf dapat hadiah lho dari panitia, Daf disuruh membaca doa keluar rumah, dan Daf bisa.

Lucunya, waktu sedang berdoa, Daf nyender ke teman Daffa. Eee teman Daf pindah, Daf jadi mau jatuh, dan diketawain bunda-bunda sekolah. Jadi malu deh.

Senin, 24 November 2008

Dimana Allah, Bunda?

Dimana Allah Bunda?, Allah bisa melihat kemana-mana ya?, Allah ada dimana-mana ya, Bunda?

Kata Bunda, Allah itu hebat. Melihat Allah itu dengan melihat ciptaan Allah yang hebat-hebat dan indah-indah. Ciptaannya saja hebat, apalagi yang menciptakan.

Renang di Hotel Mercure Ancol

Sambil menunggu bunda seminar di hotel, Daffa sempat berenang. Lumayan sih, walaupun kecil tapi pancuran airnya banyak. Terus ada plosotannya besar sekali.

Tapi Daf gak sempat nyoba plosotan, karena sendirian. Ayah gak mau nyebur. Daf takut tenggelam kalau melosot sendirian.

Tadi di kolam renang, Daf nyenggol adik kecil. Adiknya jatuh hampir tenggelam. Daf jadi malu, belum minta maaf, Daf keburu lari ke Ayah. Kata Ayah, kalau Daf berbuat salah, Daf harus minta maaf. Maaf ya adik kecil, besok lagi Daf hati-hati deh.

Setelah renang Daf lihat pantai dan perahu layar. Ancol itu indah ya.

Minggu, 28 September 2008

Bermain Musik dengan Gelas

Lihat nih, Daffa punya alat musik bagus sekali. Terbuat dari gelas dan air, dan dipukul dengan sendok atau pinsil. Ting, ting ting, ting...

Daf lihat petunjuknya dari majalah Bee, lalu Daf dan ayah mainkan. Ayah ambil gelasnya, buat air yang dicampur pewarna hijau, dan Daf yang menuangkan.

Gelas dijejer di atas meja, air dituang ke dalam gelas. Gelas yang pertama airnya penuh, gelas-gelas selanjutnya airnya dikurangi dari gelas sebelumnya. Gelas yang terakhir biarkan kosong. Dari gelas-gelas itu akan timbul bunyi-bunyian yang berbeda. Gelas yang kosong bunyinya lebih nyaring daripada gelas yang berisi lebih banyak air.

Bunyi timbul karena ada getaran, semakin banyak air di dalam gelas, getarannya semakin sedikit.

Yeee!!, ayo bermain musik. Ayah, bunda mana, bunda kan jago kalau bermain piano, ajak Bunda, Ayah. Ups, Bunda lagi bobo.

Periksa ke Dokter Gigi

Bunda mengajak Daffa ke dokter gigi. Dokternya ada di Puskesmas. Kata Bunda, Dokternya nanti temannya Yang Ti. Yang Ti kan juga kerja di Puskesmas.

Hari Sabtu Daffa ke Puskesmas, Dokter Gigi sudah menunggu lho. Hi, Daffa sebenarnya takut sih, tapi karena waktu dahulu Daffa pernah main di tempat pemeriksaan gigi dan sekarang ditemani Yang Ti, Ayah dan Bunda, Daf jadi tidak takut lagi.

Sambil diperiksa, Daffa pegang-pegang alat yang lain. Bagus juga ya peralatan dokter gigi itu.
Kata Dokter, gigi Daf sudah ada karies-nya dan harus disinar. Di Puskesmas tidak ada alatnya, jadi Daf harus ke tempat lainnya.

Kata Dokter juga, gigi Daffa bagus. Iya dong Dokter, Daf kan rajin gosok gigi dan tidak makan permen.

Kamis, 14 Agustus 2008

Gak Boleh Marah-marahan, Cerita Saja Yang Ti

Yang Ti sering main ke rumah Daffa. Kalau Daf mau bobo, Yang Ti sering bercerita. Kadang sambil baca buku, kadang Yang Ti cerita tanpa buku.

Kemarin, Yang Ti main ke rumah sama Mba Rana. Wah Daf senang banget. Lari-lari dan bermain bareng Mba Rana.

Tapi, Daf sama Mba Rana sering marah-marahan. Kadang Mba Rana galak, kadang Daf yang galak. Waktu disuapin makan sama Yang Ti Daf sama Mba Rana berantem lagi. Tapi bukan pukul-pukulan lho. Berantem kata-kata.

Yang Ti jadinya marah deh. Katanya nggak baik berantem. Biar kami nggak berantem, Yang Ti cerita sambil bacain buku lagi. Ceritanya lucu-lucu deh. Jadi lupa kalau lagi marah sama Mba Rana. Enakan baca buku ah, daripada marah-marah terus. Takut seperti nenek-nenek kalau sering marah.

Membuat Perahu Tenaga Lilin

Percobaan kali ini lebih seru. Yaitu membuat perahu tenaga lilin. Peralatan yang disiapkan adalah gabus. Gabusnya adalah bekas termos waktu Daf masih bayi. Terus pipa kecil dari alumunium. Pipa ini dibelikan oleh Ayah. Yang lainnya adalah cutter, tang, lilin, dan korek api.
Pertama pipa dililitkan ke kayu/plastik bulat, biar berbentuk melingkar-lingkar. Terus buat lah bentuk perahu dari gabus. Pasang pipanya di atas gabus. Kemudian nyalakan lilinnya di bawah gulungan pipa alumunium.

Sebelumnya masukan air ke dalam pipa. Kalau pipa panas karena lilin nanti airnya menyembur dari satu ujung selang. Ujung lainnya akan menyedot air. Nah karena airnya disedot dan disembur, maka akan menggerakan kapal gabus. Jadi deh, kapal tenaga lilin.

Setelah dicoba, ternyata jalannya pelan sekali. Jadi, Ayah punya ide, katanya bikin perahu dengan tenaga dua lilin, biar lebih cepat. Jadi deh, perahu dengan dua lilin. Tapi jalannya masih belum lancar juga.
Gak apa Ayah, yang penting Daf sudah tahu apa itu perahu tenaga lilin. Keren banget, Ayah.

Berkunjung ke Pasar Jajanan Pagi Senen

Waktu Bunda ada arisan di rumah, Bunda belanja jajanan di pasar Jajanan Pagi Senen. Nah, kemaren Bunda ngajak Daf lagi ke sana, bareng Ayah.

Banyak sekali jajanan di pasar Senen. Daf keliling-keliling sama Ayah, Bunda pilih-pilih jajanan. Kata Bunda, Bunda janjian sama Tante Inolin. Tapi Tante sudah keburu pulang.
Bunda beliin Daf kue hijau. Wah enak sekali. Beli banyak banget, Daf pasti kekenyangan.

Setelah dari Pasar Senen, kami mampir beli bubur di depan KFC Cikini. Asyik juga ya pagi-pagi makan bubur. Daf sempat mampir di KFC, karena perut Daf sakit. Ternyata di dalam ada mainannya juga ya.

Pulangnya, Daf mampir di toko bunga. Beli bunga lho. Buat apa ya... ada deh, buat percobaan.

Karena kue yang Daf beli kebanyakan, akhirnya kuenya Daf jual. Jual ke Ayah, ke Bunda, Tante Lia, Mba Ira, Mba Siti. Semua harus beli. Soalnya aku takut kekenyangan.

Bunga Berubah Warna

Ini dia percobaan Daffa. Daf melihat petunjuknya di buku Lebah. Pagi-pagi, setelah dari pasar jajanan Senen, Daf makan bubur di Cikini, dan membeli bunga di pasar bunga Cikini. Bunga warnanya putih, yang satu bunga mawar, satu lagi Daf nggak tahu namanya.

Mba Ira sudah beliin Daf pewarna makanan. Warna hijau dan kuning.

Caranya begini, sediakan gelas bening, isi dengan air. Masukan pewarna makanan ke dalam gelas. Air berubah warna menjadi kuning dan hijau.

Setelah itu, masukan bunga di dalam gelas. Letakkan bunga dan gelas di tempat yang hangat. Dan.... tunggu saja.
Bunga akan minum air. Karena yang diminum adalah air berwarna, jadinya bunga putih akan berubah warna. Lihat deh. Bagus kan?.
Bunganya lucu sekali, berubah menjadi kuning dan hijau. Wah Daffa berhasil juga dalam percobaan Daffa.

Jumat, 01 Agustus 2008

Outbound Lagi Bareng Teman-teman Ayah

Hari minggu kemarin, Daf outbound lagi di Gadok. Kata Ayah, outbound ini acara kumpul-kumpul teman-teman Ayah. Daffa pergi sama Ayah dan Tante Lia. Bunda nggak ikut karena kan ada adek kecil di perut bunda.

Yeee... Daf sudah siap-siap lho buat outbound, kata Ayah harus makan banyak. Daf juga sudah nggak sabaran karena akan ketemu dengan teman Daffa, namanya Zaidan. Zaidan itu anaknya temannya Ayah, Oom Marlan. Daf pernah main ke rumahnya Zaidan lho.

Akhirnya Daffa sampai juga di tempat outbound. Ketemu dengan Zaidan juga. Banyak permainan lho, termasuk main flying fox. Daffa dua kali lho main flying fox, setelah itu main panjat tali dan menyusuri jembatan tali. Lucunya Zaidan nangis waktu main flying fox. Mungkin karena Zaidan belum pernah main. Kalau Daffa sudah sering, jadi Daf berani saja.

Setelah itu Daf makan siang bareng Zaidan. Dan setelah makan siang Daf renang. Horee Daf senang sekali. Ini kan kolam renang yang Daffa pernah tenggelam. Pokoknya Daffa nggak mau ke tempat yang dalam lagi, biar nggak tenggelam lagi.
Sorenya Daf pulang. Daf pengin main lagi, tapi nggak boleh sama Ayah, kata Ayah Daf harus pulang dan istirahat. Daf nangis deh. Tapi malamnya Ayah Bunda ngajak Daf makan bakso.

Pulang Kampung ke Sampang

Ayah ngajak Daf pulang kampung ke Sampang, horeee. Daffa senang karena bisa ketemu Mba Camalia, Mba Nia, Mba Ayu, Mas Fian, Mas Fatih, De Vicky, De Khaidar. Tapi ternyata, Oom dan Tante Daffa yang masih kecil juga ada lho di Sampang, Ada Oom Nugie, Tante Malinda, Oom Checi dan banyak lagi. Ada juga Mbah Cantik datang.

Ramai sekali kan, karena ada pernikahannya Oom Nenton. Daf datang ke pernikahannya. Daf makan es krim dan bakso bareng kakak dan adik Daffa.

Besoknya, Daf main ke pantai dan ke Owabong. Di pantai indah sekali, ombaknya besar-besar nggak seperti di pantai Ancol. Pasirnya juga hitam. Setelah mandi di pantai, Daf bilas di kolam renang.

Kalau Owabong itu tempat bermain seperti waterboom. Sayang sekali ayah nggak ikut ke Owabong, jadi Daffa nggak bisa main plosotan waterboom deh. Airnya dingin sekali di sana, Daf sampai menggigil kedinginan.

Tapi Daffa sedih, nggak bisa ketemu Mbah Kakung sama Mbah Putri di Sampang.

Raissa Main ke Rumah

Daffa punya adik kecil namanya Raissa. Raissa itu anaknya Tante Dini dan Oom Hendrik. Rumah Raissa di Yogya. Daffa pernah kok ke sana main sama ayah bunda.

Raissa dan mamih papihnya main ke rumah Daffa. Papihnya Raissa mau pergi ke luar negeri. Daffa dan Raissa nganterin Papih ke Bandara. Hati-hati di jalan ya Papih.

Raissa lucu deh, masih belum bisa berjalan. Tapi kata ayah sebentar lagi Raissa bisa jalan. Nanti kalau sudah bisa jalan, Daffa ajak lari-lari dan loncat-loncat ya. Di Jakarta, Daffa ajak Raissa ke Mal Artha Gading bermain di tempat kesukaan Daffa. Kapan-kapan main lagi ya Raissa...

Selasa, 17 Juni 2008

Main ke Lapangan Golf Sentul

Daf diajak Ayah ke lapangan golf di Sentul. Di situ Ayah ada acara sama teman-teman Ayah. Kata Ayah, mungkin teman-teman Ayah bawa anak-anak juga. Ternyata tidak ada anak kecil. Cuma Daffa yang paling kecil.

Ya sudah, Daf main sama tante-tante dan oom-oom. Ada oom Teguh yang sering ajak Daf main. Daf juga diajak naik mobil golf. Wow, keren juga mobilnya. Seperti mobil mainan. Daf mau lari-lari di lapangan golf nggak boleh sama Ayah. Daf mau ikut tante-tante yang main golf juga nggak boleh.

Padahal di sana asyik sekali lho, rumputnya luaaas sekali. Ada kolam ikannya juga lho. Lihat, di foto Daf pakai topinya Ayah. Kata Ayah, teman-teman Ayah dulu satu sekolah sama Ayah.
Posted by Picasa

Daf Ke Ancol Bersama Mba Rana

Hari minggu yang lalu-lalu, Daf diajak ke Ancol sama Mamahnya Mba Rana. Kami semua berangkat ramai-ramai. Ada Yang Ti, Ayah Bunda, Mamah Papah, Mba Rana, dan bibi. Semua ikut.

Sampai di Ancol, Daf dan semuanya naik perahu ke tengah laut. Wooow, indah sekali lautnya. Biru seperti langit. Terus dari situ, Daf nonton Police Academy. Ada atraksi pakai mobil dan motor. Mobilnya pada ngebut, iiih sereeem.

Setelah itu, Daf main pasir bareng Mba Rana. Waktu Ayah Bunda main sepeda, Daf sama Mba Rana dan Papah main di pantai. Daf mandi basah kuyup. Airnya asin, tapi asyik juga. Tapi nggak boleh lama-lama karena sudah sore. Pulangnya, Daf dan semuanya makan bakso. Wow, enaaak.

Daf Sangat Senang Berenang

Ini lah foto Daf waktu berenang di acara outbound Permata Bunda. Di kolam ini Daffa tenggelam lho. Di foto kelihatan ada pembatasnya kan... nah, tadinya pembatas itu terlalu jauh. Jadi, waktu Daf dan teman-teman mendekati pembatas, eeeh, Daf terpelosok ke tempat yang dalam.

Tapi alhamdulillah Daffa tidak apa-apa. Pesan Ayah, kalau berenang tetap harus hati-hati.

Setelah berenang di outbound, besoknya Daf berenang lagi di hotel Borobudur. Bunda kan lagi ada seminar, jadi Daf nungguin Bunda sambil berenang. Gara-gara berenang lagi, besoknya Daf sakit lagi deh. Hiks, sedih deh, badan Daf panas, jadi nggak bisa main lagi.

Kata Bunda, Daf harus istirahat dan tidak boleh kecapean. Terimakasih Bunda sayang. Muah

Outbound Lagi di Gadog

Woooow, Daf main flying fox lagi... asyiiik. Meluncur bersama teman Daffa, juga bersama Ayah. Tidak cuma itu, Daf juga main banyak permainan, seperti panjat dinding, merangkak di tali, dan yang paling menyenangkan adalah berenang!.

Sampai-sampai waktu berenang Daf tenggelam. Karena teman Daf narik-narik Daffa ke tempat yang dalam. Alhamdulillah, ada Ayah. Ayah loncat dan Daf diangkat.

Bunda juga ikut nganterin Daf. Acara ini diikuti semua teman-teman dari Permata Bunda. Ramai sekali lho. Walaupun panas dan capek, Daf tetap semangat.

Sabtu, 17 Mei 2008

Daf Punya Bee Encyclopedia

Bunda beli buku baru buat Daf. Banyak deh. Namanya Bee Encyclopedia. Isinya macam-macam. Ada cd film, cd lagu, buku-buku dan mainannya juga.

Daf suka cd lagunya, tentang binatang-binatang lho. Nyanyinya begini: "Hi small fishes, hi small fishes, don't get away from me..." . Ada juga lagu tentang peacock, tentang giraffe, juga tentang lion and mouse.

Kalau buku-bukunya, Daf suka buku tentang Tubuh Manusia. Gambarnya robot. Robotnya lucu deh, banyak gambar isi tubuh robot. Di situ dijelaskan bagaimana robot bernafas, bagaimana mengunyah. Kalau mau bobo, Ayah Bunda sering bacain buku itu.

Setiap bulan, nanti Daffa dapat kiriman buku baru. Kemarin baru saja kirimannya datang. Bukunya tentang penemuan-penemuan. Ada gambar komputer, telepon, dan banyak gambar lain.

Banyak juga kata-kata bahasa inggris lho. Daf bingung, banyak Daf yang nggak tahu artinya.

Daf Potong Rambut

Daffa geli deh kalau potong rambut. Biasanya Ayah Bunda bawa Daf ke salon. Tapi kadang Ayah juga potong sendiri rambut Daf di rumah.

Potongnya pakai alat potong rambut. Geliiii deh.

Pernah waktu potong rambut di Kelapa Gading, Daf kabur. Padahal potongnya belum selesai. Orang-orang pada ngetawain Daffa. Daf kan jadi malu. Terus Daf senangnya main semprotan air. Kaca di salon Daf semprot aja sampai basah banget. Oom yang motong rambut juga Daf semprot.

Daf Diasapin di Rumah Sakit

Karena Daffa sesak nafas, hari minggu lalu Daf di bawa ke rumah sakit Cipto sama Bunda. Di rumah sakit Daf diperiksa dan diasap.

Ini fotonya, lucu ya seperti astronot. Siangnya, Bunda beli alat buat bikin asap itu. Daf ke pasar Pramuka sama Ayah Bunda.

Alatnya bagus, bisa keluar anginnya, seperti alat yang buat mengeringkan tangan.

Tanaman Matahariku Sudah Berbunga













Lihat Ayah, bunga Mataharinya indah sekali. Bunga ini bibitnya Daf yang beli lho sama Ayah. Terus Ayah yang bantuin nanam di pot depan rumah. Sekarang sudah besar dan berbunga.

Bunda, kenapa bunganya menghadap ke matahari ya? Matahari jadi ketemu bunga matahari.

Daffa senang bunganya sudah berbunga. Daffa juga sedang menunggu bibit lain yang sudah ditanam. Masih kecil-kecil, tapi semoga nanti cepat besar seperti tanaman bunga Matahariku.

Kamis, 15 Mei 2008

Daf Sakit, Semua Ikut Sakit

Hari Jumat lalu badan Daffa demam. Malam sebelumnya Daf habis pergi ke Atrium datang ke acara ulang tahun teman Daf Derryl. Daf senang deh main di sana. Sesudah makan, Daf main plosotan.

Malam itu Daf bobo sama Yangti, karena Bunda jaga di rumah sakit. Mungkin Daf kecapean dan kedinginan. Tenggorokan Daf jadi sakit. Daf nggak bisa bicara. Suara Daffa hilang. Lucu deh, waktu ke Dokter Bambang, masa Daf disuruh lapor Polisi. Katanya suara Daf hilang.

Setelah tenggorokan sakit, Daf jadi sesak nafas. Nafas Daf bunyi. Bunda kuatir sekali. Minggu pagi, Daf dibawa ke rumah sakit Cipto, di sana diperiksa sama Tante Dokter. Daffa diasapin, alatnya dipakai di mulut seperti astronot tapi keluar asapnya.

Siangnya Bunda dan Ayah ngajak Daf ke Pasar Pramuka beli alat yang buat bikin asap.
Jadinya Daf bisa diasapin di rumah. Alatnya lucu, keluar anginnya seperti buat mengeringkan tangan. Daf senang main-main pakai alat itu.

Daf juga main ke rumah Mba Rana, soalnya di rumah bosan. Tapi Daf nggak bisa bicara. Daf juga batuk-batuk terus, jadi pengin muntah terus. Ayah sering marah karena Daf muntahin makanan. Ya Ayah, jangan marah dong, Daf kan sedang sakit.

Ayah nggak jadi pergi ke kantor karena nungguin Daffa. Lucunya, Mba Ira ikut sakit, Bunda sakit, ayah juga sakit. Lho kok sakit semua. Daf jadi banyak temannya nih.

Daf Suka Bantu Ngepel

Kalau Daf sudah main di taman depan rumah, Daf paling suka main air. Pertama semprot-semprot bunga dulu, biar bunganya pada mandi.

Nanti lama-lama Daf mulai semprot lantai teras. Terus lap kaca jendela, siram keset, dan cuci kursi di depan rumah. Asik deh.

Biasanya nanti pasti Daf dimarahin Bunda, atau Ayah, atau Mba Ira, atau Mba Siti. Semuanya marah. Tapi Daffa kan bantu ngepel lantai biar bersih.

Kalau udah, Daf minta mandi di teras rumah. Sini Mba, air panasnya dibawa ke sini saja.

Daf Menanam Bunga

Daffa sama Ayah Bunda beli bibit tanaman. Terus bibit itu Daf tanam di pot kecil. Ayah bantuin Daffa. Tapi, karena Daffa capek, jadi Ayah yang meneruskan. Daf main saja.

Potnya kecil-kecil, di dalam pot ditaruh kotoran hewan, namanya kompos. Terus bibitnya di taruh di dalam kompos.

Tapi yang menyedihkan, pot-pot kecil itu diserang sama kucing nakal. Potnya pada jatuh dan tumpah deh. Jangan-jangan bibitnya jadi nggak tumbuh.

Oiya, sebelumnya, Daf juga sudah tanam bunga matahari lho. Nanti deh Daffa foto bunganya. Sudah berbunga lho. Indah sekali.

Senin, 07 April 2008

Ayah Ambil Uang di ATM Saja

Daf kemarin nangis di sekolah. Daffa ngambek karena Ayah pergi nggak pamit sama Daffa. Daffa sudah bilang ke Ayah, jangan bekerja aja. Kata Ayah, kalau Ayah nggak bekerja, Ayah nggak punya uang.

Kalau Ayah nggak punya uang, Ayah ambil uang di ATM saja. Terus kalau uang di ATM habis, Ayah ambil saja di ATM yang lainnya. Pokoknya Ayah di rumah saja main sama Daffa. Kantor Ayah di situ, deket rumah saja.

Kata Ayah, waktu itu Ayah sudah pamit ke Daffa. Tapi Daffa lagi bobo, jadi Ayah bisik-bisik. Besok lagi Ayah pamitnya yang keras-keras jadi Daffa denger.

Daffa Menjelajah Tangerang

Bunda kan tugas di Rumah Sakit Tangerang, jadi kalau hari Sabtu Minggu Daf sering antar jemput Bunda. Karena sering main ke Tangerang, Ayah Bunda sering ajak ke tempat mainan baru. Seru-seru lho.

Ada Famili Park yang ada kolam renang anak-anaknya, ada dunia es yang dingin sekali, trus ada banyak mainan di Metropolis mall, ada juga time zone di Lippo Karawaci.

Daf paling suka berenang di Family Park. Bisa mainan air sepuasnya. Ada plosotannya juga lho yang tinggi sekali. Daf main plosotan sama Ayah. Daf kemarin juga tenggelam gara-gara ketabrak orang yang lagi plosotan. Daf nangis aja.

Rabu, 26 Maret 2008

Selamat Ulang Tahun Bunda Sayang

Tadi siang Ayah telpon, kata Ayah hari ini Bunda ulang tahun. "Ayah, ulang tahun kok nggak ada kuenya?" Daf tanya ke Ayah. Daf disuruh telpon Bunda, dan bilang selamat ulang tahun. Bunda kan tadi malam jaga di rumah sakit.

Daf sudah telpon Bunda. Bunda, selamat ulang tahun ya. Daffa belum bisa beli kado buat Bunda. Pulang dari rumah sakit Bunda yang malah beli jajan buat Daffa. Asiik, beli dunkin lagi.

Terus tadi sore, Ayah telpon lagi. Ayah kapan pulang?. Nanti kalau pulang, kita beli kado yuk buat Bunda. Juga beli lilin dan beli balon. Horeee.

Bunda, Daf sayang Bunda. Semoga Bunda selalu disayang Allah. Semoga Bunda selalu menjadi Bunda yang baik dan sholehah buat Daf dan juga buat Ayah. Muah.

Selasa, 18 Maret 2008

Daf Nggak Jadi Pindah Sekolah

Daf sudah bilang ke Ayah dan Bunda, kalau nanti TK, Daf pindah sekolah saja. Nggak mau di Permata Bunda, sekolah Daf yang sekarang. Habis permainannya sedikit sih. Ayah tanya, Daf mau pindah kemana?, pindah ke TK dekat rumah saja, Ayah... Kata Ayah mainan di TK deket rumah cuma satu. Tapi Daf mau pindah.

Kemarin, ayah nganterin Daf ke sekolah. Ayah ketemu sama Bunda Mufidah. Habis itu, Ayah bisikin Daf, kalau nanti di Permata Bunda mau ada rumah pohon di taman. Wooow!

Daf bilang ke Mba Ira, Daf ngga jadi pindah sekolah, karena di Permata Bunda akan ada rumah pohon. Daf pengin main di rumah pohon. Asyiik.
(Di atas foto Daf di kelas Playgroup)

Minggu, 16 Maret 2008

Daf Makan Bakso, Eh Somay Daging










Pagi-pagi bunda sibuk bikin bakso. Setelah jadi, kata bunda jadi somay. Somay daging sapi. Nyam-nyam, Daf suka juga. Apalagi ditambah pake saos manis.

Kata Bunda, Bunda senang Daf mau makan daging. Biasanya Daf nggak suka daging, keras sih.
Nyam-nyam enaknya bakso, eh somay daging buatan Bunda. Terimakasih Bunda, muaaah 5 x.

Selasa, 04 Maret 2008

Alhamdulillah Daf Ulang Tahun yang Keempat

Kemarin, pagi-pagi masih ngantuk, Ayah Bunda mbangunin Daffa. Iiih, Bunda!, Daf masih ngantuk!. "Daf, selamat ulang tahun ya", kata Bunda. Oiya, Daf bangun, baru ingat, ini kan ulang tahun Daffa. Ayah sun Daf juga.

Daf dituntun Bunda ke ruang tamu, kok gelap sih Bunda, berisik lagi. Daffa kaget, di ruang tamu juga gelap tapi banyak lilinnya. Suara berisik itu lagu selamat ulang tahun. Hi hi, Daffa jadi senang. Ayah dan Bunda ngesun Daffa lagi.

Daffa senang sekali banyak lilinnya, ada balon-balon digantung, Daf disuruh tiup lilin. Wuuus... Lilin mati semua, banyak asapnya Ayah.

Ya Allah, semoga Daffa cepat besar dan jadi anak sholeh dan sehat, Amin.